Sosok Inspiratif Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2022

Tepatnya di pelosok Jakarta, kelompok ibu-ibu tampak mendominasi dalam semua aktivitas sosial. Berbagai macam cara mereka lakukan untuk menegakkan empat pilar sosial dalam masyarakat di bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan kewirausahaan. 

Keempat pilar ini sejalan dengan implementasi pengembangan perusahaan Astra untuk sektor Smart Astra, Green Astra, Healthy Astra dan Creative Astra. Maka wilayah RW. 011 Cengkareng Timur ditetapkan sebagai Kampung Astra Berseri yang mempunyai dampak pada kehidupan warga.

Kampung Berseri Astra merupakan program pengembangan masyarakat berbasis komunitas yang mengintegrasikan 4 pilar inisiatif program kontribusi sosial berkelanjutan Astra, yakni kesehatan, pendidikan, lingkungan dan kewirausahaan, dalam satu komunitas desa.

Melalui program Desa Sejahtera Astra, masyarakat dan Astra berkolaborasi untuk bersama-sama mewujudkan kawasan yang bersih, sehat, cerdas dan produktif maka dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Kampung Berseri Astra.

Program KBA yang merupakan program kontribusi sosial Astra di bidang kewirausahaan berbasis kawasan. Program ini bekerjasama dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, perguruan tinggi, komunitas, start-up, dan masyarakat desa dalam mengembangkan ekonomi desa berbasis potensi dan produk unggulan desa. 

Dalam program ini, terdapat pendampingan bagi masyarakat desa, mulai dari pelatihan, penguatan kelembagaan, bantuan infrastruktur, serta kemudahan akses permodalan dan pemasaran produk.

PT Astra juga memberikan penghargaan kepada enam tokoh muda inspiratif dalam ajang SATU Indonesia Awards ke-13 tahun 2022. Para penerima penghargaan tersebut dinilai telah memberikan kontribusi positif untuk bangsa dan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, lingkungan, kewirausahaan, teknologi dan kategori kelompok yang mewakili lima bidang.

Sosok Inspiratif dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2022

1. Justitia Avila Veda (Bidang Kesehatan)

Justitia Avila Veda adalah wanita asal Jawa Barat yang menginisiasi program 'Sahabat Korban Kekerasan Seksual'. Di Juni 2020, wanita yang akrab dipanggil vena ini menawarkan bantuan konsultasi kasus kekerasan seksual melalui postingan di akun Twitter miliknya. Bersama dengan temannya, Veda mulai memberikan konsultasi online. Mereka juga memulai program Kolektif Advokat untuk Keadilan Gender atau KAKG.

2. Bhrisco Jordy Dudi Padatu (Bidang Pendidikan)

Pemuda asal Papua Barat ini membuat program 'Penyuluh Pelita dari Pulau Mansinam'. Di tahun 2022, pada setiap hari minggu, anak-anak di Pulau Mansinam belajar berbagai hal seperti menulis, membaca, berhitung, belajar teknologi digital serta dampak perubahan iklim. Pembelajaran ini dikemas sambil bermain bersama dengan sekelompok anak muda melalui Papua Future Project.

3. David Hidayat (Bidang Lingkungan)

Selanjutnya ada David Hidayat, pemuda berasal dari Sumatera Barat dan membuat program 'Penjaga Laut dari Pesisir Selatan'. Program ini terinspirasi dari kegelisahan David akan kerusakan wilayah pesisir di Nagari Sungai Pinang, Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang mengakibatkan banyak masyarakat kehilangan banyak potensi alam di daerah tersebut.

Mempunyai keinginan untuk memperbaiki alam di daerahnya, David mempelopori ANDESPIN Dee West Sumatra, sebagai akronim dari Anak Desa Sungai Pinang. Program ini mendukung warga setempat untuk menanam kembali terumbu karang, mangrove, juga penangkaran penyu serta membudidayakan rumput laut.

4. Alfira Oktaviani (Bidang Kewirausahaan)

Alfira merupakan wanita pembuat program 'Pelestari Kain Lantung Bengkulu'. Alfira menyukai fashion dan seni. Ia merupakan menggeluti dunia wirausaha dan belajar ecoprint yang masuk ke Indonesia di 2016. Mulai 2018 ia mencetuskan Semilir Ecoprint untuk memperkenalkan fashion ramah lingkungan yang menerjemahkan bentuk dan warna daun asli ke media kain lewat kontak langsung.

5. Paundra Noorbaskoro (Bidang Teknologi)

Pemuda asal kabupaten Jawa Timur ini membuat program 'Pembudidaya Udang Ramah Lingkungan berbasis Teknologi'. Dan di 2018 ia bersama dengan tiga temannya memulai usaha tambak udang di Pacitan, Jawa Timur. Program ini dengan memanfaatkan lahan-lahan tidak produktif.

Walaupun pernah gagal di tahun sebelumnya, mulai tahun 2020 Paundra mulai memanfaatkan Iot untuk mengontrol kondisi tambak dan kualitas air. Dan mulai awal 2022, data tambak direkam dan diolah menggunakan aplikasi yang ia kembangkan sendiri. Dalam upaya mengendalikan sampah, ia membangun sistem desa smart farm dengan instalasi pengolahan air limbah di Kabupaten Pacitan juga Trenggalek.

6. Alvinia Christiany (Kategori Kelompok)

Alvinia Christiany asal DKI Jakarta merupakan wanita yang membuat program 'Pejuang Teman Autis'. Dengan program 'Pejuang Teman Autis, ia bersama tim menciptakan wadah pengetahuan dalam mempermudah masyarakat umum untuk mendampingi anak-anak autis. Ia ingin lebih banyak orang yang sadar bahwa autis bukan sebuah penyakit tapi kondisi spesial yang memerlukan pendampingan serta arahan khusus.

Pada kesempatan yang sama, Astra juga mengeluarkan buku yang dibuat dari Inspirasi dari Kampung Berseri. Buku ini menceritakan mengenai kisah seputar orang-orang inspiratif dari Kampung berseri astra yang mempunyai harapan dalam menginspirasi siapapun yang ingin memberikan dampak positif kepada wilayah tempat tinggalnya.

Selain itu, juga ada webinar yang membahas mengenai perkembangan BUMDes digital. Kampung Sejahtera Astra berfokus pada pemberdayaan kewirausahaan sesuai potensinya di tingkat desa. Warga desa dibekali dengan pendampingan mulai dari pelatihan, bantuan prasarana, serta fasilitas modal dan pemasaran produk. 

Semangat untuk pembanguanan masyarakat dari tingkat desa ini sejalan dengan harapan Astra dalam sejahtera bersama bangsa.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: